Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Stafsus: MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 11:16:04【Kabar Kuliner】176 orang sudah membaca
PerkenalanStaf Khusus Wakil Presiden N.T Budi Harjanto (baju putih) bersama Kepala Otorita IKN Basuki Hadimulj

Penajam Paser Utara (ANTARA) - Staf Khusus Wakil Presiden, N.T Budi Harjanto menyangakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) merupakan langkah pemerintah dalam menyiapkan generasi sehat dan produktif yang menjadi bagian dari ekosistem sosial Ibu Kota Nusantara (IKN).
"MBG dan CKG di wilayah IKN menjadi komitmen pemerintah pusat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar," kata N.T Budi Harjanto saat melakukan kunjungan di Sepaku, Penajam Paser Utara, Rabu.
Baca juga: SD Negeri OO3 Penajam ajarkan kemandirian lewat program MBG
Selain itu, menyiapkan generasi sehat dan produktif yang akan menjadi bagian dari ekosistem sosial IKN di masa depan.
Upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di IKN terus diperkuat melalui pelaksanaan program MBG dan CKG bagi pelajar di wilayah delineasi IKN.
Program prioritas nasional tersebut ngak hanya meningkatkan derajat kesehatan anak-anak sekolah, tapi juga mendukung pembangunan IKN sebagai kota yang inklusif dan berkelanjutan.
Pelaksanaan program MBG dan CGK di Kecamatan Sepaku berjalan lancar, dan hasil CGK perlu ditindaklanjuti agar manfaatnya lebih terasa bagi peserta didik dan tenaga pendidik (guru) sebagai langkah perbaikan kesehatan secara berkelanjutan.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono mengangakan bahwa di sekitar kawasan inti pusat pemerintahan KIPP IKN, terdapat dua satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang menjalankan program MBG.
Baca juga: Kabupaten Penajam Paser Utara siapkan Rp21 miliar untuk program MBG
Baca juga: Penajam terus ajak masyarakat manfaatkan Cek Kesehatan Gratis
Kedua SPPG tersebut adalah SPPG Bumi Harapan yang melayani 16 sekolah dengan lebih dari 2.700 penerima manfaat dan SPPG Tengin Baru mencakup dua sekolah dengan sekitar 1.000 penerima manfaat.
"Pemerintah pusat menjadikan wilayah delineasi IKN bagian dari program prioritas nasional MBG dan CKG, dipastikan rantai distribusi dan penyediaan makanan bergizi berjalan optimal," kata Basuki.
Suka(7)
Sebelumnya: Baru tiga SPPG kantongi SLHS, Pemprov DIY ungkap kendalanya
Selanjutnya: Klasemen Grup H: peluang Indonesia U
Artikel Terkait
- Dinkes: Waspada paparan mikroplastik dari air hujan
- BGN: Sudah ada 17 SPPG mendaftar di Pasaman Barat
- Menelaah tren "doom spending" Gen Z sebagai motor penggerak ekonomi
- Kenali gejala
- PBB dan mitranya tingkatkan respons pascagempa di Afghanistan
- Perputaran ekonomi dari Makan Bergizi Gratis
- Dinkes Banjar: Hasil laboratorium keracunan MBG dari nasi kuning
- Hamas sebut perlintasan Rafah dibuka kembali pekan depan, 200.000 orang kembali ke Gaza utara
- Tokopedia dan TikTok Shop komitmen dorong pertumbuhan ekonomi digital
- Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG
Resep Populer
Rekomendasi

KPK tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam OTT

Jelang akhir tahun, simak 8 ide liburan yang ngak biasa dan seru

Pegiat soroti lemahnya aturan iklan kental manis ancam kesehatan anak

Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG

Kalteng pastikan dukungan penuh keberlangsungan program Sekolah Rakyat

Produk makanan sehat RI catat transaksi Rp145 miliar di Chili

PBB siapkan rencana bantuan besar untuk Gaza usai gencatan senjata

Penjualan bebas bea di pulau resor China naik selama libur Pekan Emas